Air Terjun dengan Trekking yang Sulit dan Menantang Maut

EARTHIANOS – Kesibukan yang setiap hari kamu jalani di kantor dan di sekolah, pasti sering membuatmu bingung saat liburan mau melakukan apa? Kegiatan padat merayap yang biasa kamu kerjakan, kini gak ada yang bisa kamu lakukan sementara waktu. Kamu mungkin jadi merasa gak produktif nih di momen liburan seperti saat ini. Untuk membuat dirimu lebih produktif mungkin kamu bisa coba mengunjungi wisata alam yang ada di Indonesia, salah satunya air terjun. Sebagai tempat wisata alam yang paling murah meriah dan diminati oleh banyak orang, air terjun trekking berhasil membuat momen liburanmu jadi lebih produktif, karena agar bisa mencapai lokasi air terjun terkadang kamu harus mengeluarkan effort yang besar dan menguras banyak waktu.

Biasanya untuk mencapai air terjun, kamu harus trekking menyusuri area hutan, menanjak ke area perbukitan, malah terkadang bisa bertemu dengan jurang yang terjal. Tapi trekking yang sulit dan tampak menantang maut itu, gak akan bikin kamu menyesal setelah kamu tiba di air terjun. Kamu akan disuguhkan pemandangan air terjun yang sangat indah, suasana yang sangat asri, serta kamu bisa coba berendam di kolam air terjun yang sangat segar itu. Selama berwisata di air terjun, kamu juga perlu waspada dengan adanya hewan liar yang mungkin saja mencintaimu, seperti kehadiran ular yang tak terduga.

Ada baiknya, kamu perlu mempersiapkan juga peralatan pendukung seperti benda tajam untuk perlindungan diri, dan kotak P3K untuk mengobati luka yang tak terduga. Pakai juga pakaian yang bisa membuatmu nyaman selama trekking ke air terjun, karena kalau pakaianmu berlebihan dan gak bikin nyaman, malah bisa membahayakan dirimu.

Rekomendasi Air Terjun dengan Jalur Trekking Paling Sulit di Indonesia

Air terjun menjadi tempat wisata favorit bagi semua orang, bagi orang biasa, bagi petualang pemula, hingga petualang profesional. Semua air terjun di Indonesia sudah pasti sangat cantik dan menawan, pesona dari masing masing air terjun pasti selalu berbeda dan itulah yang jadi ciri khasnya. Bagi para petualang, mengunjungi air terjun bukan hanya sekedar wisata saja, tapi bisa menjadi harga diri karena kalau berhasil menaklukan medan berbahaya dan jalur trekking yang sulit itu bisa jadi kebanggaan tersendiri bagi mereka.

Para petualang biasanya tertantang untuk mencoba dari trek air terjun yang mudah dijangkau terlebih dahulu sebagai permulaan. Seiring berjalannya waktu dengan pengalaman yang memadai pasti tertantang untuk mencoba trekking ke air terjun level berikutnya. Jalur trekking yang licin, terjal, tepi jurang, bertemu hewan buas, itu semua bisa menjadi pengalaman yang akan selalu diingat dan membuat rasa puas tersendiri bagi para petualang. Gak semua orang bisa melakukan trekking sulit itu, jadi kalau kamu mau mencobanya. Kamu harus menaklukan dari air terjun dengan trekking termudah dulu ya. Berikut ini rekomendasi air terjun dengan jalur trekking paling sulit di Indonesia yang bisa kamu taklukan:

Air Terjun Nokan Nayan

Air terjun setinggi 180 meter ini berlokasi di pedalaman hutan Kalimantan Barat. Sehingga air terjun Nokan Nayan dengan pesonanya yang tampak sangat gagah dan misterius itu berhasil menduduki posisi nomor 3 untuk Air Terjun Tertinggi di Indonesia. Sayangnya gak sembarang orang bisa mengunjunginya, hanya orang orang yang fisiknya kuat saja yang bisa sampai kesana, karena jalur trekking nya memang sangatlah sulit. Paling tidak kamu harus ditemani seorang pemandu lokal untuk bisa sampai ke sana. Kamu juga harus menyeberangi Sungai Jengonoi dan melewati lebatnya hutan Kalimantan. Kalau kamu beruntung, kamu bisa secara gak sengaja bertemu orang yang sedang melakukan ritual di air terjun ini, karena masyarakat sekitar pun percaya kalau air terjun ini punya kekuatan magis yang bisa mengabulkan hajat seseorang.

Air Terjun Madakaripura

Air terjun setinggi 200 meter yang berlokasi di Jawa Timur ini masih termasuk dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Sudah banyak orang yang mengatakan kalau jalur trekking ke air terjun ini sangatlah panjang dan cukup terjal. Tapi sesampainya di sana, kamu gak akan menyesal karena kamu bisa melihat bentang alam yang sangat sempurna. Perpaduan dari bebatuan tebing yang menjulang, dan air terjun yang menjuntai seperti tirai yang cantik.

Air Terjun Haratai

Air terjun setinggi 13 meter yang berlokasi di Kalimantan Selatan ini masih termasuk dalam Kawasan Hutan Lindung Hulu Sungai. Untuk bisa sampai ke sana, kamu harus trekking di hutan selama 2 sampai 3 jam. Serta jalur yang gak ramah bagi pemula. Air Terjun Haratai bertingkat 3 dan airnya yang jernih mengalir dengan sangat deras, jadi kamu bisa merasakan gemericik air dari jarak beberapa belas meter.

Tips Trekking ke Air Terjun dengan Aman Bagi Petualang Pemula

Siapa sih yang gak jatuh cinta dengan air terjun? Bagi orang yang baru pertama kali mengunjungi air terjun pasti akan langsung dibuat jatuh cinta dengan pesonanya. Kamu yang terbiasa hidup di perkotaan dengan udara yang kotor, pasti akan betah untuk mengunjungi berbagai air terjun di Indonesia. Karena udara yang ada di sekitar air terjun biasanya masih sangat asri dan sejuk. Suasana alamnya juga bisa membuatmu betah untuk berlama lama di air terjun.

Perlu kamu tahu, kalau mengunjungi air terjun ternyata gak semudah kelihatannya lho. Kamu harus dalam kondisi prima karena trekking ke air terjun membutuhkan waktu yang gak sebentar. Bayangkan saja, kamu harus melewati lembah, naik bukit, lalu baru bisa sampai di air terjun. Tapi jangan khawatir, kalau kamu seorang pemula yang ingin coba menantang keberanian dirimu sendiri, maka kamu bisa melakukan persiapan terlebih dahulu.

Berikut ini tips trekking ke air terjun dengan aman bagi petualang pemula:

Mempersiapkan Kondisi Fisik dan Mental

Perbanyak latihan fisik, mulai dari olahraga kecil kecilan seperti berjalan, hingga olahraga yang menguras keringat dan sangat menantang seperti gym. Mungkin dengan sendirinya mental yang gak mudah menyerah itu akan terbentuk dari latihan fisik yang begitu keras. Trek menuju air terjun gak selalu mudah, jadi fisik dan mental harus terus dilatih agar terbiasa.

Mempersiapkan Peralatan Pendukung

Alam gak pernah bisa ditebak, jadi kamu harus persiapkan peralatan pendukung. Seperti baju ganti, sepatu, jas hujan, topi, perbekalan secukupnya, senjata tajam, kompas, dan kotak P3K. Kamu harus pikirkan kemungkinan terburuk, jadi ada baiknya mempersiapkan sebelum hal buruk benar terjadi.

Memakai Jasa Tour Guide Lokal

Kalau kamu seorang petualang pemula, opsi paling penting adalah kamu harus menyewa pemandu lokal. Pastikan juga kalau pemuda itu hafal seluk beluk rute menuju air terjun, jadi kamu gak perlu khawatir dengan kemungkinan tersesat.