EARTHIANOS – Bandung merupakan salah satu kota yang terkenal akan wisata alam, kuliner, fashion. Tidak heran, jika banyak orang dari luar kota ingin berlibur ke Kota Bandung. Ada salah satu wisata alam yang dapat dinikmati saat berada di Kota Bandung yaitu air terjun. Anda bisa menikmati air terjun di akhir pekan atau libur panjang.
Kumpulan-Kumpulan Air Terjun di Bandung yang Dapat Dikunjungi
Di Bandung sendiri ada banyak sekali objek wisata alam berupa curug atau air terjun. Masing-masing objek wisata tersebut menyuguhkan panorama alam indah sehingga layak untuk dikunjungi. Jika anda tertarik ingin berkunjung ke air terjun tersebut. Di artikel ini akan membahas rekomendasi air terjun di Bandung yang dapat dikunjungi. Inilah rekomendasi air terjun di Bandung sebagai berikut:
Curug Cimahi
Curug cimahi merupakan destinasi wisata air yang cukup terkenal di Bandung raya. Meski diber nama curug cimahi, objek wisata ini sejatinya masih berada di kawasan Kabupaten Bandung Barat (KBB). Namun, air yang mengalir di air terjun ini berasal sari aliran sungai cimahi yang berhulu di situ lembang.
Tidak sulit untuk mencapai curug yang disebut-sebut sebagai air terjun tertinggi di Bandung, karena lokasinya berada persis di pinggir jalan raya. Air terjun ini agak tersembunyi di balik tebing dan pepohonan, sehingga terasa seperti berada di tengah hutan jika sudah mencapai lokasi tersebut.
Pengelolaan objek wisata yang juga dikenal dengan nama curug pelangi. Faslitas pendukun di air terjun ini terbilang lengkap, ada warung makan, tempat istirahat, mushola dan kamar mandi. Curug cimahi berada di Jalan Kolonel Masturi No.325, Kertawangi, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Jam buka setiap hari pukul 07.00-17.00 WIB. Tiket masuk yaitu Rp20 ribu ditambah Rp3 ribu parkir kendaraan.
Curug Panganten
Curug Panganten atau air terjun pengantin merupakan pilihan destinasi wisata air terjun Bandung yang menarik lainnya. Air terjun dengan ketinggian lebih dari 12 meter itu mempunyai aliran air yang cukup deras, terlebih pada musim penghujan.
Destinasi wisata ini masih terbilang alami karena untuk mencapai lokasi air terjun ini, pengunjjung harus menyusuri jalan setapak yang diapit hutan bambu dan kebun. Meski akses jalan menuju air terjun ini cukup terjal dan berliku namun setelah sampai di air terjun ini, pengunjung akan disuguhkan dengan panorama alam yang indah dan memanjakan mata.
Ada kisah menarik yang berkaitan dengan nama panganten atau pengantin pada air terjun ini. Dahulu ada sepasang pengantin yang pernah hanyut hingga air terjun tersebut. Sementara versi lainnya menyebutkan bahwa penyematan nama panganten ini ditujukan untuk mewakili sepasang air terjun yang berada di sana.
Salah satu air terjun yang memiliki aliran lemah, sementara air terjun utamanya menyajikan aliran yang kuat. Air terjun pengantin berada di Desa Padaasih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Untuk jam operasionalnya buka setiap hari selama 24 jam. Untuk tiket masuknya sebesar Rp5 ribu.
Curug Batu Templek
Curug Batu Templek adalah curug yang menyajikan panorama alam indah, menampilkan pemandangan air yang mengalir dari ketinggian yang melewati bebatuan cadas. Tempat ini sejatinya dulu merupakan lokasi bekas galian tambang batu yang kemudian disulap menjadi objek wisata.
Fasilitas yang tersedia di curug batu templek sendiri cukup lengkap. Selain itu, ada jembatan gantung yang bisa dijadikan spot-spot foto dengan latar keindahan alam yang memukau. Alamat air terjun atau curug batu templek ini berada di Kp. Sentak Dulang, Cikored, Mekarmanik, Kec. Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Untuk jam operasionalnya setiap hari pukul 05:00 hingga 18.00 WIB, tiket masuk Rp5-10 ribu.
Curug Omas
Curug Omas adalah wisata air terjun di Bandung yang berada di Kompleks Taman Hutan Raya Tahura Ir. H. Djuanda atau Dago Pakar. Curug omas memiliki tinggi 35 meter dengan sumber air yang berasal dari tiga desa yaitu Cibodas, Ci Calung dan Maribaya.
Fasilitas di Curug Omas sudah cukup lengkap, ada banyak warung makan toilet, dan gazebo. Menariknya, banyak orang yang menyebut curug omast ini sebagai curug maribaya.
Padahal kedua objek wisata air terjun tersebut berbeda, curug maribaya di kawasan Maribaya Resort namun kedua air terjun itu berada di rangkaian yang sama dengan air terjun yaitu curug cikawari dan curug cigulung.
Alamat curug ini berada di Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat. Jam operasional bukanya setiap hari 24 jam, tiket masuknya Rp12 ribu dan parkir Rp 5 ribu untuk motor dan 10 Ribu untuk mobil.
Curug Malela
Curug Malela tercatat sebagai air terjun tertinggi di Jawa Barat dengan ketinggian sekitar 60 meter dan lebar 70 meter. Keunikan dari air terjun malela adalah dari bentuknya yang menyerupai air terjun Niagara di Amerika Serikat sehingga membuat destinasi wisata ini sering kali disebut Little Niagara.
Aktivitas yang bisa dilakukan oleh pengunjung adalah berenang dan bermain air. Namun jika arus airnya sedang deras disarankan untuk tidak berenang di sana. Selain itu, pengunjung juga bisa mengabadikan keindahan panorama alam disekitar curug Malela sambil foto.
Tempat wisata ini telah dilengkapi berbagai fasilitas yang mempuni seperti tolilet, warung makan, dan area parkir luas. Tempat wisata ini berada di Kp, Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, Bandung Barat, Jawa Barat. Jam operasional bukanya adalah setiap hari pukul 08:00 hingga 16:00 WIB. Tiket masuk ke tempat wisata ini Rp5 ribu dan parkir Rp1 ribu untuk motor dan Rp3 ribu untuk mobil.
Curug Cinulang
Curug Cinulang menjadi destinasi wisata air terjun Bandung paling terkenal. Pasalnya, nama dari objek wisata ini juga dijadikan sebagai judul lagu pop sunda yang diciptakan oleh seniman dan musisi sunda, Hendarso alias Darso.
Curug Cinulang memang menyuguhkan panorama alam yang luar biasa dengan fasilitas yang cukup lengkap. Lokasinya mudah dijangkau karena dekat dengan pusat kota sehingga destinasi wisata ini tidak pernah sepi pengunjung, terutama pada akhir pekan dan hari libur nasional.
Curung cinulang lokasinya di jalan Cicalengka Sindang wangi No. Km 07, Tanjungwangi, Cicalengka, Bandung. Jam operasional bukanya setiap hari pukul 08.00-16.00 WIB. Untuk tiket masuk curug cinulai Rp10 ribu.
Itulah daftar air terjun di Bandung yang dapat anda kunjungi di saat libur akhir pekan atau libur panjang. Dengan berwisata ke air terjun akan merasakan sensasi keseruan serta kesegaran dari pemandangan alam dan gemercik airnya. Maka, sangat cocok sekali bagi anda yang ingin healing atas kesibukan dan bisingnya perkotaan. Anda bisa berkunjung ke air terjun dengan mengajak teman atau keluarga. Sehingga akan menjadi pengalaman berwisata yang menyenangkan.
Baca Juga : Pesona Keindahan Alam Desa Wisata yang Viral di Indonesia
