EARTHIANOS – Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya, termasuk dalam bidang musik dan tarian tradisional. Beberapa desa wisata di Nusantara mempertahankan dan mengembangkan tradisi ini, menjadikannya daya tarik utama bagi wisatawan yang ingin merasakan keunikan budaya lokal.
10 Desa Wisata dengan Tradisi Musik dan Tarian Khas Nusantara
Berikut adalah 10 desa wisata yang terkenal dengan tradisi musik dan tarian khasnya:
Desa Wisata Panglipuran, Bali
Desa Panglipuran terkenal dengan keindahan arsitektur tradisionalnya, tetapi juga memiliki tradisi musik dan tarian khas Bali. Wisatawan dapat menikmati pertunjukan tari Barong dan Legong yang diiringi gamelan Bali, serta mengikuti workshop gamelan dan tari untuk memahami lebih dalam budaya setempat.
Desa Wisata Sade, Lombok
Sade adalah desa adat suku Sasak yang mempertahankan budaya dan tradisi leluhur mereka, termasuk tarian dan musik tradisional. Wisatawan dapat menyaksikan pertunjukan Gendang Beleq, alat musik khas Sasak, serta Tari Peresean, yang merupakan tarian perang tradisional dengan tongkat rotan.
Desa Wisata Wae Rebo, Nusa Tenggara Timur
Wae Rebo terkenal sebagai desa di atas awan dengan rumah adat berbentuk kerucut. Selain arsitektur uniknya, desa ini memiliki tradisi musik dan tarian Manggarai yang khas. Musik gendang dan gong digunakan dalam berbagai ritual adat, termasuk penyambutan tamu yang datang.
Desa Wisata Baduy, Banten
Meskipun suku Baduy dikenal dengan gaya hidup sederhana dan menolak modernisasi, mereka memiliki tradisi musik dan tarian yang sakral. Salah satu bentuk musik tradisional yang dimainkan adalah angklung buhun, yang digunakan dalam berbagai upacara adat.
Desa Wisata Kampung Naga, Jawa Barat
Kampung Naga terkenal dengan kehidupan masyarakatnya yang masih mempertahankan budaya leluhur, termasuk dalam bidang musik dan tarian. Musik tradisional yang dimainkan di desa ini adalah kecapi suling, sedangkan tarian tradisional yang masih lestari adalah Tari Jaipongan yang khas dari Sunda.
Desa Wisata Tenganan, Bali
Tenganan merupakan desa Bali Aga yang masih mempertahankan budaya kuno Bali sebelum pengaruh Hindu Majapahit. Tradisi musik dan tarian yang unik di desa ini adalah Gamelan Selunding yang dimainkan dalam upacara adat, serta tarian khas seperti Tari Rejang dan Tari Perang Pandan yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Desa Wisata Pentingsari, Yogyakarta
Terletak di kaki Gunung Merapi, Desa Pentingsari menawarkan pengalaman budaya yang autentik, termasuk dalam musik dan tari tradisional. Wisatawan dapat menikmati pertunjukan Tari Jathilan, yang menggambarkan pasukan berkuda dengan musik gamelan yang magis, serta mengikuti lokakarya seni karawitan Jawa.
Desa Wisata Loksado, Kalimantan Selatan
Desa Loksado yang dihuni oleh suku Dayak Meratus memiliki kekayaan budaya dalam bentuk tarian dan musik tradisional. Salah satu tarian yang terkenal adalah Tari Babangsai, yang diiringi dengan alat musik khas Dayak seperti gong dan kendang. Tarian ini sering ditampilkan dalam upacara adat dan festival budaya.
Desa Wisata Bena, Nusa Tenggara Timur
Bena adalah desa megalitik yang masih mempertahankan budaya asli suku Ngada. Musik tradisional mereka dimainkan menggunakan alat musik bambu yang disebut Foy Doa, sementara Tari Lego-Lego menjadi tarian khas yang dimainkan dalam upacara adat untuk mempererat kebersamaan warga.
Desa Wisata Toraja, Sulawesi Selatan
Toraja terkenal dengan tradisi pemakamannya yang unik, tetapi juga memiliki kekayaan musik dan tari tradisional. Musik bambu dan gendang khas Toraja sering dimainkan dalam berbagai ritual adat, sementara Tari Pa’Gellu menjadi tarian khas yang melambangkan kegembiraan dan kehormatan dalam masyarakat Toraja.
Kesimpulan
Setiap desa wisata di Indonesia memiliki keunikan tersendiri dalam tradisi musik dan tariannya. Melalui kunjungan ke desa-desa ini, wisatawan dapat lebih memahami kekayaan budaya Nusantara dan turut serta dalam upaya pelestariannya. Menyaksikan dan berpartisipasi dalam seni tradisional yang autentik memberikan pengalaman yang mendalam dan tak terlupakan bagi setiap pengunjung.
Baca Juga : 10 Desa Wisata Eksotis dan Indah di Indonesia, Surga Kecil yang Memikat Hati