Apa Sih Desa Wisata dan Peran Masyarakat Lokal?

EARTHIANOS – Desa wisata adalah konsep parawisata yang menggabungkan antara budaya, sosial dan daya tarik alami di satu pedesaan. Dimana untuk menarik minat pengunjung maka diberikan fasilitas yang terbaik dan mumpuni. Tujuannya agar para wisatawan yang datang bisa merasakan kehidupan sehari hari masyarakat lokal. Mereka memahami tradisi masyarakat serta berinteraksi langsung dengan lingkungan. Adapun ide ini muncul didasarkan atas inisiatif komunitas lokal yang didukung pemerintah guna mengembangkan potensi desa.

Cukup banyak faktor terlibat disini antara lain seni, tarian, kerajinan, kuliner hingga festival tradisional. Tak hanya itu, panorama alam yang menjadi daya tarik tersendiri seperti hutan, sungai, sawah, pegunungan hingga pantai turut ambil bagian.

Apa Sih yang Dimaksud dengan Desa Wisata?

Tidak sedikit yang kurang memahami apa yang dimaksud dengan desa wisata. Adapun pembentukan wisata ini bertujuan untuk menciptakan parawisata yang ramah lingkungan. Serta memberi keuntungan buat masyarakat lokal seperti menjual produk kepada wisatawan. Diharapkan, dengan adanya wisata ini maka masyarakat desa bisa berperan aktif dalam mengelola desa sehingga ada banyak keuntungan yang mereka dapatkan. Tanpa harus kehilangan identitas atau ciri khas dari daerah tersebut.

Selain itu, yang dimaksud dengan desa wisata itu sendiri sangat berkaitan dengan melestarikan budaya lokal ditengah era globalisasi. Setidaknya, dengan mengenalkan budaya satu daerah ke wisatawan setidaknya menjaga tradisi yang ada. Adapun budaya tersebut antara lain tarian, musik, pakaian adat hingga bahasa lokal yang acap kali nyari hilang dikarenakan modernisasi. Selain itu, bisa menimbulkan kesadaran masyarakat untuk menjaga dan mengelola sampah dengan cara yang lebih baik lagi.

Kelebihan Desa Wisata sebagai Destinasi

Kebutuhan dan perkembangan teknologi yang demikian canggih tidak hanya berdampak pada penggunaan komunikasi saja. Akan tetapi, di bagian parawisata pun turut ambil bagian dengan menawarkan yang namanya desa wisata. Adapun wisata ini menjadi tujuan atau destinasi bagi wisatawan yang mencari pengalaman baru dibandingkan dengan cara yang biasa. Salah satunya adalah keintiman terhadap habitat asli dimana mereka bisa merasakan langsung kehidupan masyarakat yang tinggal di pedesaan.

Selain itu, desa wisata umumnya menawarkan harga yang lebih terjangkau dibandingkan destinasi wisata besar. Hal ini menarik bagi wisatawan yang ingin menikmati liburan dengan anggaran terbatas namun tetap mendapatkan pengalaman yang autentik. Bagi mereka yang ingin melepas penat sejenak maka wisata alam ini menjadi solusi terbaik yang memberikan rasa tenang. Didukung pemandangan alam yang asri, ditambah lagi udara segar maka wisata adalah pilihan yang ideal.

Yang penting, Anda tahu bagaimana menghabiskan waktu saat mengunjungi wisata agar liburan menjadi satu hal yang menyenangkan. Apalagi, cukup banyak fasilitas yang ditawarkan mulai dari aktifitas outdoor hingga mengunjungi langsung proses pengolahan bahan makanan hingga siap saji.

Faktor Apa Saja yang Diperlukan Agar Menjadi Desa Wisata?

Menjadikan satu desa menjadi desa wisata sebenarnya tidaklah mudah karena ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Wisata yang ideal harus memiliki daya tarik unik dan juga mampu menawarkan pengalaman berbeda kepada wisatawan, tanpa mengorbankan keaslian dan identitas lokal. Untuk mencapai tujuan ini, wisata memerlukan perencanaan, dukungan infrastruktur, dan keterlibatan komunitas lokal yang kuat. Berikut ini beberapa hal penting yang diperlukan agar sebuah desa dapat berkembang menjadi wisata.

Memiliki Alam, Budaya, atau Sejarah yang Menarik

Agar menjadi desa wistaa maka daerah tersebut harus memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Adapun daya tarik yang dimaksud disini berupa keindahan alam, sejarah dan keunikan budaya. Misalnya ada pemandangan alam berupa sawah terasering. Atau, bisa juga pantai yang sangat indah.

Intinya, semakin iunik daerah tersebut maka besar kemungkinan desa tersebut menjadi wisata. Oh ya, tak hanya pemandangan alam saja namun seni budaya seperti tarian, kerajinan tangan hingga festival lokal pun bisa menjadi faktor menjadi desa wisata.

Infrastruktur yang Memadai

Infrastruktur yang baik merupakan kunci untuk mendukung kemajuan desa wisata. Hal ini mencakup akses jalan yang memadai, transportasi umum yang mudah, serta fasilitas dasar seperti penginapan, tempat makan, dan pusat informasi bagi wisatawan. Kemudahan dalam mencapai tujuan adalah faktor penting karena wisatawan cenderung menghindari destinasi yang sulit dijangkau. Belum lagi biaya yang dikenakan hingga fasilitas lainnya seperti penginapan misalnya.

Wisata yang ingin berkembang harus mempertimbangkan untuk membangun atau memperbaiki infrastruktur jalan, menyediakan transportasi lokal yang ramah, serta memastikan adanya fasilitas umum yang memadai seperti toilet, area parkir, dan tempat istirahat. Selain itu, adanya jaringan internet yang baik juga semakin penting mengingat kebanyakan wisatawan saat ini mengandalkan teknologi untuk mencari informasi dan berbagi pengalaman mereka di media sosial.

Dukungan Komunitas Lokal

Agar menjadi satu wisata maka peran aktif dari komunitas lokal sangat dibutuhkan. Masyarakat harus benar benar berperan aktif dalam pengembangan desa wisata mulai dari perencanaan hingga pelaksanaanya. Mereka juga harus dibimbing untuk mengetahui potensi apa yang dimiliki dan bisa menjadi nilai tambah. Termasuk, memiliki komitmen untuk melestarikan budaya, lingkungan alam hingga tradisi agar menjadi aset utama desa.

Selain itu, masyarakat lokal yang ditunjuk bisa memiliki peran sebagai pemandu wisata, pengrajin hingga pengelola homestay. Yang ujungnya akan membantu perekonomian masyarakat secara langsung.

Sistem Pemasaran yang Efektif

Peran aktif dari masyarakat lokal dan didukung oleh keindahan alam serta budaya yang unik tidak serta merta bisa dinikmati jika tidak dipromosikan dengan baik. Penggunaan teknologi sangatlah diperlukan dengan memanfaatkan beberapa platform. Mulai dari media sosial hingga situs bisa menjadi alat promosi yang paling efektif, murah dan sangat luas. Adapun target wisatawan tidak hanya dari lokal saja namun dari mancanegara pun tak ketinggalan.

Kerja sama dengan pihak ketiga seperti agen perjalanan, influencer atau komunitas pariwisata bisa menjadi alternatif bagus. Dengan demikian, pemasaran kian meluas dan akan banyak pengunjung yang tertarik untuk bergabung. Jadi, membangun desa wisata memang tidak semudah membalikkan tangan karena banyak faktor yang harus dilibatkan. Tidak hanya dari segi sumber alam maupun budaya, akan tetapi perubahan infrastruktur pun tak kalah pentingnya.

Peran aktif dari masyarakat lokal yang merupakan penggerak dalam berjalannya program ini sangatlah diperlukan. Mereka menjadi ujung tombak guna mengenalkan produk atau pesona desa tersebut. Yang pada akhirnya justru memberikan keuntungan lebih buat masyarakat sekitar dimana perekonomian akan jauh lebih baik. Sementara itu, bagi wisatawan dengan adanya desa wisata memberikan kesan berbeda saat liburan.

Pariwisata yang kesannya monoton bisa tergantikan dengan adanya wisata ini. Cukup banyak aktifitas yang bisa dijalankan selama mengikuti desa wisata ini. Yang penting, Anda harus bisa memilih wisata yang benar benar menarik agar liburan semakin menyenangkan.