EARTHIANOS – Banyak desa yang mengklaim dirinya sebagai desa wisata, padahal desa tersebut hanya mempunyai objek wisata tanpa memiliki konsep pengembangan. Desa wisata dan objek wisata memang sulit untuk dibedakan, objek wisata yang sedang diselenggarakan dalam bentuk event untuk menarik wisatawan berkunjung tidak bisa disebut sebagai desa wisata. Pengembangan desa wisata pun tidak lepas dari peran masyarakat sebagai pelaku penting didalamnya. Desa wisata adalah pedesaan yang memiliki daya tarik wisata yang unik seperti budaya, tradisi, kreativitas masyarakat, maupun aspek alamnya yang kemudian dikembangkan sebagai destinasi wisata dan dikelola oleh masyarakat desa tersebut.
Desa wisata menempatkan komunitas atau masyarakat sebagai pelaku utama dalam pembangunan kepariwisataan dan memanfaatkannya untuk kesejahteraan masyarakat. Ketika para wisatawan berkunjung, masyarakat harus menyiapkan diri sebagai tuan rumah yang baik, masyarakat juga perlu meningkatkan potensi pariwisata yang ada di wilayah nya.
Rekomendasi Desa Wisata Di Indonesia Yang Wajib Dikunjungi
Indonesia mempunyai ribuan desa wisata dengan ciri khasnya masing-masing, sebagian diantaranya masih banyak mengalami kekurangan seperti akses menuju lokasi dan infrastruktur pendukung nya. Beberapa rekomendasi desa wisata ini bisa dipertimbangkan untuk kunjungi.
Desa Nglanggeran, Gunung Kidul (Yogyakarta)
Desa Nglanggeran berada di Kecamatan Patuk, pada tahun 2021 desa ini mendapatkan penghargaan sebagai desa wisata Terbaik di Dunia, kemudian pada tahun 2017 mendapatkan penghargaan dari ASEAN Community Based Tourism Award, lalu di awal Maret 2021 mendapatkan sertifikasi desa wisata berkelanjutan. Banyak wisatawan lokal dan mancanegara mulai berkunjung.
Salah satu daya tarik dari desa ini adalah Gunung Api Purba. Dengan struktur batuan besar menjadi ikon wisata yang sudah diakui dunia. Kamu bisa berkemah dan trekking ringan dari ketinggian layaknya negeri diatas awan. Selain gunung api desa Nglanggeran juga mempunyai air terjun yang bernama Kedung Kandang, tepat ditengah-tengah terasering sawah air terjun ini terbentuk dari susunan batuan vulkanik yang berundak. Desa Nglanggeran mempunyai daya tarik yang sangat lengkap mulai dari pemandangan alamnya, atraksi seru, dan wisata unik. Karakter masyarakat setempat nya pun ramah tamah dan sopan santun.
Desa Batu Belah, Kepulauan Anambas (Kepulauan Riau)
Batu belah adalah sebuah nama pulau sekaligus desa, dihiasi bebatuan yang terbentuk secara alami dan memiliki air laut yang jernih. Soal wisata alam, pulau ini juara nya dengan keindahan pemandangan yang luar biasa. Batu belah merupakan desa yang membudidayakan ikan napoleon, dengan cara membuat keramba jaring berlapis dua terbuat dari nilon.
Masing-masing nelayan memiliki 2 sampai 3 kerambah berukuran 4×4 meter. Ikan Napoleon lebih dikenal dengan sebutan ikan ketipas oleh warga lokal. Wisatawan harus menaiki kapal pompong yang sudah tersedia di pelabuhan untuk menuju pulau batu belah. Jarak yang ditempuh hanya membutuhkan waktu 1 jam saja dari pusat Anambas.
Desa Wirun, Sukoharjo (Jawa Tengah)
Desa Wirun berada di kecamatan Kutoarjo dengan keanekaragaman potensi dan daya tarik wisata nya. Seperti kerajinan burung sangkar, kerajinan wayang kulit, kesenian jaranan, pasar tradisional, sungai bedono hingga makam leluhur. Mata pencaharian warga desa Wirun sebagian besar terdiri dari sektor pertanian. Salah satu kesenian dari desa Wirun yang sudah turun temurun dari zaman dahulu yaitu Kuda Lumping. Desa Wirun juga memiliki potensi untuk mengembangkan usaha seperti usaha pembuatan tempe. Pembuatan sangkar burung, pembuatan mebel, dan usaha pembuatan keripik belut.
Desa Pujon Kidul (Malang)
Salah satu daya tarik yang disuguhkan Desa Wisata Pujon Kidul adalah pemandangan alam gunung dan sawah yang bisa dinikmati dari cafe sawah desa wisata pujon kidul. Saung-saung yang ada di cafe sawah sengaja dibuat untuk pengunjung agar merasakan sensasi makan nikmat di gubuk petani. Sambil makan di cafe, pengunjung bisa melihat aktivitas petani yang sedang bekerja di lahan pertanian.
Terdapat saung tempat makan yang berdiri di area padi yang sedang menguning. Ada juga yang terletak di dekat tanaman palawija yang siap dipanen bahkan ada saung yang berdiri diatas kolam ikan yang bisa dipancing. Tersedia paket wisata yang bisa kamu nikmati dengan memetik buah berupa buah apel, stroberi, cabe, bawang dan lainnya. Namun dengan syarat buah yang dipetik harus ditimbang dan dibayar ke pemilik lahan.
Desa Penglipuran (Bali)
Ada sebuah desa yang dinobatkan sebagai desa adat terbersih oleh UNESCO. Yaitu Desa Penglipuran yang terletak di kecamatan Bangli Provinsi Bali. Desa wisata yang satu ini dikenal dengan beberapa julukan salah satunya adalah Desa Budaya. Makna Penglipuran diambil dari kata pengeling yang berarti ingat atau mengingat dan pura yang berarti tanah leluhur, kata Penglipuran bermakna ingat kepada tanah leluhur.
Terdapat hutan bambu, ladang dan sungai sangsang di bagian Utara dan Barat desa. Desa ini dijuluki Desa Adat karena aktivitas agama yang beragam dan aktivitas adat yang rutin dilaksanakan selama 6 bulan sampai 1 tahun sekali. Kesenian yang ada di desa Penglipuran adalah tari baris bedil, tari seni arja, tari baris presi dan masih banyak yang lainnya. Terdapat beberapa karya topeng barong yang diciptakan desa ini seperti barong macan, topeng sidakarya, dan topeng serengeti.
Desa Pentingsari (Yogyakarta)
Desa Pentingsari berlokasi di kawasan gunung merapi, desa ini menjadi desa wisata dengan berbagai jenis kegiatan mulai dari mengolah kebun dan peternakan, membatik, menari, hingga membuat kerajinan tangan seperti wayang rumput dan janur. Sehingga Desa wisata Pentingsari ini memiliki segudang penghargaan. Pengunjung akan disuguhkan pengalaman berwisata yang mengesankan. Karena dapat berinteraksi langsung dengan warga setempat kemudian pemandangan alam yang memukau hingga seni budaya nya.
Walaupun jaman dulu desa ini masuk ke dalam desa termiskin dengan kegigihan yang kuat masyarakat mengembangkan potensi yang dimiliki sejak 13 tahun yang lalu dan sekarang desa ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Salah satu penghargaan yang diraih adalah pada tahun 2017 ISTA dalam kategori ekonomi. Desa ini juga menyediakan tempat penginapan untuk disewa, mulai dari area berkemah dan homestay.
Desa Sade (Lombok)
Terletak di provinsi Nusa Tenggara Barat desa wisata ini merupakan salah satu desa adat suku sasak yang mempertahankan adat di kehidupan sehari-harinya. Adat suku sasak tersebut menjadi daya tarik wisatawan. Desa Sade mempunyai keunikan tersendiri seperti rumah yang terdiri dari Bale Kodong yang berfungsi untuk tempat tinggal orang yang sudah jompo. Bale Tani berfungsi sebagai tempat tinggal masyarakat yang berprofesi sebagai petani. Dan Bale Bonter sebagai rumah pejabat desa. Keunikan lainnya adalah para gadis di desa wajib bisa menenun agar diperbolehkan menikah. Rata-rata mata pencaharian para wanita di desa ini adalah sebagai penenun.
Baca Juga : Mengeksplorasi Goa-Goa Cantik di Pangandaran
