EARTHIANOS – Wisata gua menarik, Indonesia memiliki sejuta pesona yang sayang untuk tidak dijelajahi. Menjadi negara tropis dengan geografis yang mendukung untuk berbagai jenis wisata, Indonesia nyatanya memang punya banyak destinasi wisata yang jumlahnya tidak akan meskipun dijelajahi seumur hidup. Ada ragam destinasi dan konsep wisata yang bisa dipilih. Salah satu yang sedang tren saat ini ialah wisata eksplorasi ke gua-gua.
Bagi sebagian orang mungkin menelusuri gua bukanlah kegiatan wisata. Namun memang ada beberapa gua yang tersebar di Indonesia yang diperuntukkan untuk dikunjungi wisatawan. Tentu saja gua-gua tersebut dikelola pihak pariwisata lokal supaya terjaga kelestariannya dan aman untuk dikunjungi. Jenis wisata seperti ini memang cukup menantang namun jika mengikuti arahan pemandu tim maka kegiatan bisa dilakukan dengan aman.
Eksplorasi gua merupakan kegiatan yang menantang adrenalin dan cukup menegangkan. Namun semua rasa lelah dan takut akan terbayar ketika bisa berhasil sampai di gua yang dituju. Keindahan yang ditawarkan oleh gua-gua yang terbentuk secara alami mampu menghilangkan segala rasa lelah. Untuk bisa sampai didalam gua biasanya bisa dilakukan dengan beberapa cara. Misalnya dengan menyusuri sungai, trekking melewati bebatuan, hingga bergelantungan dengan menggunakan seutas tali. Apakah Anda berani menantang diri Anda?
9 Destinasi Untuk Lakukan Eksplorasi Gua
Melakukan eksplorasi gua memerlukan persiapan yang matang baik dari segi fisik maupun mental. Perjalanan yang dilakukan bisa saja sulit karena kondisi medannya. Maka, pastikan Anda melakukannya hanya ketika kondisi tubuh sedang sehat. Mental juga perlu dipersiapkan karena selama perjalanan mungkin Anda akan menemukan kesulitan yang membuat takut. Jika Anda sudah siap dengan fisik dan mental yang kuat, Anda bisa melakukannya dengan baik:
Wisata Gua Pindul
Eksplorasi ke Gua Pindul bisa menjadi pilihan berlibur yang seru. Gua ini sendiri berlokasi di kawasan Gunungkidul salah satu daya tarik dari gua ini adalah medan perjalananya. Untuk bisa sampai di Gua Pindul Anda akan diharuskan untuk mengikuti susur sungai dimana Anda akan menyusuri sungai menggunakan ban. Meskipun terdengar ekstrim namun Anda tidak perlu takut karena sudah ada pemandu profesional yang siap menemani. Gua Pindul sendiri memang memiliki aliran sungai bawah tanah sepanjang 350 meter. Untuk masuk ke gua harus dilakukan satu per satu karena mulut gua yang cukup sempit. Ikuti arahan pemandu untuk bisa masuk dengan aman.
Wisata Gua Jomblang
Gua Jomblang ini bisa jadi pilihan destinasi eksplorasi gua Anda selanjutnya dimana ia berlokasi di Gunungkidul, Yogyakarta. Salah satu pesona yang dimiliki dari gua ini ialah Cahaya Surga. Ini adalah sebutan untuk sorot cahaya matahari yang masuk ke dalam gua melalui celah atau lubangĀ besar dengan tinggi 90 meter. Untuk bisa mencapai gua, Anda akan dibawa untuk turun ke mulut gua dari ketinggian sekitar 15-20 meter menggunakan tali safety. Terdengar menakutkan memang namun Anda akan selalu berada dibawah pengawasan pemandu profesional.
Wisata Gua Cokro
Adapun wisata gua lainnya yang masih berlokasi di daerah Gunung kidul ialah. Di gua ini memiliki kedalaman sekitar 18 meter. Anda akan dipandu untuk bisa memasuki area gua dengan cukup mudah karena medannya yang tidak begitu sulit untuk dilalui. Salah satu daya tarik yang dimiliki Gua Cokro ini ialah ornamen-ornamen yang terbentuk secara alami di sepanjang dinding gua. Menariknya, ornamen-ornamen tersebut membentuk pola seperti tirai dan keris. Bebatuan stalaktit dan stalagmit akan menemani sepanjang perjalanan Anda menambahkan keindahan visual yang bisa Anda nikmati.
Gua Pangkep
Wisata Gua Pangkep ini merupakan destinasi eksplorasi gua yang cukup unik karena berbeda dari gua-gua lainnya. Dalam susur gua kali ini Anda akan dibawa untuk menyusuri beberapa gua yang lokasinya saling berdekatan satu sama lain. Lokasi gua ini membentang dari kabupaten Moros hingga Pangkep, lebih tepatnya berada di kawasan Karst, Sulawesi Selatan. Kompleks gua ini memiliki luas sekitar 43 hektar dan terdiri dari 268 gua estetik. Hal menarik dari kompleks gua ini ialah bahwa 50 gua yang ada didalamnya merupakan gua prasejarah karena pernah ditemukan bekas makanan manusia purba serta berbagai lukisan kuno jaman itu.
Gua Gong
Gua Gong ini merupakan destinasi eksplorasi gua yang sudah cukup terkenal di Indonesia terutama karena gua ini bisa menghasilkan suara seperti bunyi gong saat stalaktit dan stalagmit dipukul. Sehingga gua ini berlokasi di daerah Pacitan, Jawa Timur. Daya tarik lain dari Gua Gong ini ialah cahaya warna-warninya yang bisa terlihat disepanjang gua. Mereka berpendar dengan indah menghasilkan visual yang estetik.
Gua Beloyot
Gua beloyot merupakan destinasi untuk eksplorasi gua yang berlokasi di Kampung Merabu, Berau, Kalimantan Timur. Uniknya, gua ini kabarnya sudahterbentuk sejak 10.000 tahun lalu. Ada beberapa peninggalan sejarah yang bisa Anda temukan di dalam Gua Beleyot seperti lukisan manusia purba yang menceritakan berbagai aktivitas manusia saat itu seperti berburu. Bahkan ada juga jiplakan tangan manusia purba yang bisa Anda lihat sendiri. Untuk bisa sampai di lokasi gua, Anda harus melewati hutan rimbun sejauh 5,5 kilometer dari Kampung Merabu dimana suasananya masih sangat asri dengan udara yang sejuk.
Gua Londa
Gua Londa berlokasi di Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Ini merupakan salah satu rekomendasi destinasi eksplorasi gua terbaik di Indonesia karena keunikannya yang mungkin membuat Anda takut. Di dalam gua ini terdapat banyak peti-peti jenazah serta tulang belulang para leluhur yang dimakamkan di bagian dinding gua. Gua ini cukup sulit untuk dicapai karena medannya yang memiliki batuan terjal dan licin serta lorong sempit. Anda harus dipandu oleh warga lokal untuk bisa memasuki kawasan gua dengan aman.
Gua Ergendang
Berada di Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hilir, Deli Serdang, Sumatera Utara, Gua Ergendang ini memiliki kolam air panas yang bisa digunakan untuk berendam maupun berenang oleh para wisatawan yang berkunjung. Ini akan menjadi pengalaman eskplorasi gua yang unik karena Anda berendam di kolam ditengah-tengah keindahan stalaktit dan stalakmit. Belum lagi adanya pantulan sinar matahari yang ikut menambah efek dramatis di dalam gua ini. Jangan lupa untuk membawa bekal baju ganti jika Anda berencana untuk berenang atau berendam sepenuhnya di kolam air panasnya.
Gua Lokale
Gua ini berada di tanah Papua lebih tepatnya di kawasan Lembah Baliem, Jayawijaya. Serta gua ini juga memiliki panggilan Gua Tak Berujung karena kedalaman gua yang baru berhasil dicapai para arkeolog hanyalah sejauh 3 kilometer. Jadi, panjang gua mungkin saja jauh lebih dalam lagi. Saat eksplorasi gua disini, Anda akan menemukan beberapa dinding berongga yang ketika diketuk maka akan menghasilkan suara unik. Gua ini bisa dicapai dengan menyusuri hutan pinus penghasil udara sejuk disepanjang perjalanan Anda menuju gua.
Baca Juga : Arborek, Desa Wisata Memesona yang Berada di Indonesia Timur